Namanya Mawiyanto, warga kampung Papring yang dikenal kreatif dalam banyak hal, terutama membuat kerajinan bambu. Hal itu dibuktikan dengan banyaknya karya-karya kerajinan bambu yang telah dibuatnya, dan salah satu yang spektakuler adalah Kostum Bambu.
Pak Hadi, begitu ia akrab disapa, tidak memiliki background sekolah desain. Bahkan, sekolah saja tidak lulus, tapi jangan ditantang untuk membuat hal-hal yang berkaitan dengan kerajinan tangan, pasti dengan senang hati akan dilayani. Pak Hadi tidak hanya membuat kerajinan, pria berusia 43 tahun ini juga bekerja serabutan, bisa dibangunan, mengambil madu dihutan dan menjadi bagian tim kreatif Kampoeng Batara.
Kostum bambu yang dibuat pak Hadi pada tahun pertama masih menggunakan gabungan beberapa motif anyam dan tempelan, pada tahun ketiga ini, ayah 2 anak ini sudah tidak menggunakan pola tempel, melainkan pola sambung dengan anyaman langsung, sehingga tidak ada yang menggunakan bantuan tali untuk kostum baju, mahkota dan bagian bawahannya.
Semua karya pak Hadi ada di momen Parade Budaya pawang Nusantara yang diselenggarakan oleh masyarakat Papring, SUmbernanas, Mencilsari, Pancoran, Wangkal dan Secang dari Desa Ketapang dan Kelurahan kalipuro.
