Lama tak pernah menari, lebih fokus pada ukir topeng Jabung Malang. Lyhong, begitu sapaan akrabnya, seperti memasuki dimensi baru saat tampil di acara 9 Tahun Kampoeng Batara Dalam Hikayat Bambu Papring 2024 di Banyuwangi.
Menurutnya, penampilan pada malam puncak, menjadi ruang mengembalikan suasana, gerak, ruh, bahkan laku yang pernah terjadi di masa-masa mengenal Tari Topeng Jabung kala itu.
Maka, tidak heran, jika dirinya seperti reinkarnasi dan lebih menyebut sebagai bagian ritual tari Malang Banyuwangi.
Kelono ing papring, kata Lyhong, tidak hanya untuk Papring, tapi juga untuk semesta.
“Tari kelono jabung adalah salah satu tarian dalam salah satu lakon wayang topeng malang” ungkap pria yang di dampingi oleh isteri tercinta ini.
Kemudian, lanjut Lyhong, tari kelono jabung dalam perkembangannya banyak dibawakan oleh maestro tari mbah misdi, bahkan dijadikan materi uji di Sekolah Tinggi Kesenian Wilwatikta Surabaya.tari kelono ini bercerita tentang raja pengelana kerajaan sabrang yaitu kerajaan rancang kencono.
Lyhong menambahkan, penampilannya menggambarkan, tari kelono jabung memprsentasikan, pengembaraan sang raja kelono ke kampung papring dalam hikayat bambu Papring 2024 di 9th kampoeng batara.
“Tari kelono jabung juga dikatakan sebagai kelono gandrung atau pengembara yang sedang jatuh cinta yang berlabuh di kampung papring” puncaknya sambil tersenyum d